Kades Kelinjau Ulu Bapak Noto Sunaryo yang terjun langsung memimpin pembongkaran/pembersihan secara swadaya bersama Warganya dilokasi tempat pembangunan Gedung Serbaguna PNPM Mandiri Perdesaan yang sebentar lagi akan berdiri megah dilokasi bekas Gedung SD Inpres tepat didepan SMA Negeri 1 Muara Ancalong Jalan Poros Ketiga yang terletak didaerah dekat tempat tinggal Ketua BPD Kelinjau Ulu Bapak Rebani atau yang lebih akrab kita sapa Sido/Do RT.08 Desa Kelinjau Ulu.

Ibu Sumarni atau yang biasa kita sapa Ibu Mung sedang mengawasi Jalannya pembongkaran/pembersihan lokasi tempat pembangunan Gedung Serbaguna yang dinanti-nantikan warga Desa Kelinjau Ulu tampak dalam gambar lagi sibuk mengutak-atik ponselnya mengirim pesan singkat (sms) kepada Ketua TPK Desa Kelinjau Ulu Bapak Alimudin untuk segera meluncur kelokasi karena pembersihan/pembongkaran segera dilaksanakan pagi ini yang akan dipimpin langsung oleh Bapak Noto Sunaryo Kepala Desa Kelinjau bersama Ketua RT dan warganya.

Inilah suasana pembersihan lokasi secara bergotong-royong oleh warga Desa Kelinjau Ulu bersama Ketua RTnya masing-masing yang dipimpin langsung Kepala Desa Bapak Noto Sunaryo dimana tempat dibangunnya Gedung Serbaguna PNPM Mandiri Perdesaan Rabu,22 Juni 2011 pagi.Gedung Serbaguna yang didamba-dambakan oleh masyarakat Desa Kelinjau Ulu akan segera dibangun yang sudah memasuki tahap persiapan lelang untuk menentukan supplier yang akan menyediakan bahan-bahan kebutuhan Gedung tersebut,bagi masyarakat Desa Kelinjau Ulu khususnya dan masyarakat Indonesia umumnya yang berminat untuk menyuplai bahan keperluan Gedung Serbaguna Desa Kelinjau Ulu silahkan mendaftar dan berkonsultasi kepada Ketua Panitia lelang (Ketua TPK Kelinjau Ulu)atau kontak di kontak kami disitus atau Nomor Handphone yang ada dibawah situs kami ini.

Program
Kemenpera
mengenai rumah
murah seharga Rp
25 juta untuk masyarakat
berpenghasilan rendah segera
terwujud.
Hari Jumat ini Ketua Umum
DPP Apersi Eddy Ganefo dan M
Hidayat, Wakil Ketua Umum
DPP Apersi bersama Kepala
Cabang BTN Balikpapan Ansar
Andi Said Jakile meninjau
langsung pembangunan rumah
contoh tersebut di lokasi
Batakan, Kelurahan Manggar,
Balikpapan.
Rencananya akan dibangun
sebanyak 1.000 unit rumah
murah di atas lahan seluas 16
ha Saat ini sudah dimulai
pembangunan beberapa unit
rumah contoh diperkirakan
akan selesai minggu depan.
Menurut Karel Sukmajaya, Dirut
PT Cipta Griya Sarana Asri,
pengembang rumah murah
tersebut sudah banyak
masyarakat yang datang mau
memesan rumah tersebut
diperkirakan lebih dari 1.300
orang yang telah datang.
"Tapi kami belum bisa
memutuskan karena masih
menunggu petunjuk
pelaksanaan dari kemenpera
agar tidak salah sasaran.
Setelah juklak atau juknis
rumah murah dari kemenpera
selesai baru kami lanjutkan
dengan pembangunan 1.000
unit rumah tersebut, ujar karel.
Kalau kondisi normal
rencananya pembangunan
1unit rumah dapat diselesaikan
dalam waktu 14 Hari dengan
tipe 36," kata Karel.
Pembangunan rumah murah
tersebut mendapat respon
positif dari Pemerintah Kota
Balikpapan baik berupa
perizinan maupun fasilitas
lainnya. Kemenpera akan
membantu PSU berupa jalan
dan drainase untuk 1.000 unit
rumah tersebut.
Sementara Bank BTN
Balikpapan meresponnya
dengan langsung terjun ke
lokasi perumahan tersebut.
Eddy Ganefo dalam siaran
persnya Jumat malam
mengatakan, inilah bentuk
keseriusan Apersi mendukung
program Kemenpera dan
pemerintah yang pro-
masyarakat kecil. "Mudah-
mudahan akan disusul oleh
daerah lainnya. Kami juga
mengharapkan pemerintah
daerah se-Indonesia ikut
terpanggil mewujudkan
pengadaan rumah murah
dengan cara menyediakan dan
menghibahkan lahan milik
pemerintah kepada masyarakat
miskin," kata Eddy Ganefo.

Ada beberapa jenis kolam yang
dapat digunakan sebagai
pembesaran ikan sesuai dengan
karakter ikan yang akan kita
budidayakan, diantaranya;
Kolam Air Tenang (KAT)
Kolam ini dibuat di permukaan
tanah, berlahan luas (lebih dari
100m2), dan umumnya
berpematang tanah. Debit air
dalam KAT kecil sehingga
kondisi airnya tidak deras atau
tenang.
Kolam Air Tenang terdiri dari
tiga bagian utama yaitu:
a) Pematang, berfungsi sebagai
penahan air sehingga harus kuat
dan kokoh.
b) Pintu Pemasukan, berfungsi
sebagai lubang untuk
mengalirkan air.
c) Pintu Pembuangan, berfungsi
untukmengeluarkan air saat
pengeringan.
Bagian lain dari KAT adalah
kemalir dan kobakan, yang
berfungsi sebagai tempat
berkumpulnya ikan dan tempat
penangkapan ikan saat panen.
Dalam suatu lokasi, KAT dapat
berupa satu atau puluhan kolam
dan perkolaman. Sebuah
perkolaman memiliki tiga
bagian utama, yaitu saluran
pemasukan, saluran
pembuangan, dan kolamnya
sendiri. Saluran pemasukan
berhubungan langsung dengan
sumber air. Saluran
pembuangan berhubungan
langsung dengan sumber air lain
atau sumber air yang sama.

Dalam upaya menanggulangi
kemiskinan, pemerintah
melakukan berbagai program.
PNPM Mandiri adalah salah
satunya. Agar pemahaman kita
bulat dan benar tentang PNPM,
silakan menyimak sejarah PNPM-
MP di bawah ini :
1. September 2000 –
Penandatanganan Deklarasi
Milenium.Dalam deklarasi itu,
disepakati MDGs (Millenium
Development Goals– Sasaran
Pembangunan Milenium)
2. Pemerintah membuat
berbagai program
penanggulangan kemiskinan.
Diantaranya :
- PPK – Program Pengembangan
Kecamatan
- P2KP – Program
Penanggulangan Kemiskinan
Perkotaan
Kedua program ini mulai
dikembangkan sejak
pemerintahan presiden
Megawati.
3. 30 April 2007 PNPM
diluncurkan oleh presiden Susilo
Bambang Yudhoyono di Palu,
Sulawesi Tengah.
PNPM sendiri adalah
pengembangan dan harmonisasi
dari program sebelumnya
- PPK à PNPM Mandiri Perdesaan
dengan Depdagri sebagai
departemen pembina
- P2KP à PNPM Mandiri
Perkotaan dengan Dep
Pekerjaan Umum sebagai
departemen pembina.
Untuk diketahui, PNPM Mandiri
Perkotaan sendiri pada awalnya
disebut sebagai PNPM P2K
4. Tahun 2008 PNPM diperluas
dengan melibatkan dan
menyatukan berbagai program
pengentasan kemiskinan di
berbagai sektor, yaitu :
- P2DTK – Program
Pengembangan Daerah
Tertinggal dan Khusus
- PISEW – Program Infrastruktur
Sosial Ekonomi Wilayah
- Dan lain-lain
5. Jadi, sampai dengan 2009,
telah diluncurkan berbagai
program yang tergabung dalam
PNPM Mandiri yaitu :
- PNPM Mandiri Perdesaan
- PNPM Mandiri Perkotaan
- PNPM Mandiri Infrastruktur
Perdesaan
- PNPM Mandiri Daerah
Tertinggal dan Khusus
- PNPM Mandiri Kelautan dan
Perikanan
- PNPM Mandiri Pariwisata
- PNPM Mandiri Perumahan
Permukiman (Perkim), yang
diluncurkan pada 14 Oktober
2009 di Surakarta.
Secara bertahap seluruh
program penanggulangan
kemiskinan yang berbasis
pemberdayaan masyarakat yang
ada di berbagai kementrian/
lembaga akan diharmonisasikan
ke dalam PNPM Mandiri
Dengan alur yang disebutkan
diatas, jelas terlihat, bahwa
PNPM Mandiri adalah sebuah
program yang merupakan
kelanjutan dan harmonisasi
program pengentasan
kemiskinan terdahulu. Namanya
saja yang berbeda, tetapi tujuan
dan esensinya sama.
Dengan uraian itu, diharapkan
tidak ada lagi kesalahpahaman
tentang PNPM Mandiri.